RSS

Category Archives: IT

YouTube Videos Not Available in Your Country

youtube-video-not-available

Apakah kalian pernah mengalami hal yang serupa? Kalau aku pernah, dan sering, hehehe. Ketika mau melihat video di youtube, sometimes, kita mengalami hal ini: This video is not available in your country, atau biasanya gambar yang muncul adalah seperti gambar di atas. Mengapa hal ini bisa terjadi? Apakah karena censorship? Hayo, buka video yang enggak-enggak ya, hahaha. No, this is not about internet censorship (kadang di beberapa negara memberlakukan hal ini, seperti di China or Pakistan di mana ISPs sering kali memblok akses ke situs tertentu [misalnya YouTube] karena ada regulasi dari pemerintah). Nop nop, ini bukan karena sensor, bukan karena video yang mau ditonton mengandung unsur pornografi. That’s because the content owners have allowed access to that video only from certain countries or geographic regions. If your computer’s IP address falls outside that geographic region, YouTube will display an error saying “This video is not available in your country” – again, this message has nothing to do with censorship, it’s the owner of the video clip who could be limiting access.

Yup, jadi tahu kan mengapa koq bisa terjadi. Nah, sekarang adalah yang ditunggu-tunggu. Bagaimana mengatasi hal ini. Sebel g si, kalau pengen lihat video yang diinginkan, sudah nyari video yang cocok, dan ketemu, eh ternyata dapat masalah ini. Berbagai cara “biasa” sudah dilakukan, mulai dari mengubah tampilan safety jadi Off, hehehe (nop. It doesn’t work), kemudian pindah lokasi, dari yang awalnya Kenya menjadi United States (it also doesn’t work. YouTube itu pinter, mereka bisa menangkap lokasi dari IP address, jadi ya g bisa dikibulin pake akal2an anak kecil, hehehe).

Kalau kamu searching di internet tentang hal ini, ada beberapa cara untuk menanggulangi hal ini. Namun kadang beberapa cara tersebut tidak berhasil. Di sini aku rangkumkan trik-trik apabila kamu menemui hal serupa, mulai dari yang gampang sampai yang paling gampang.

Baca Selengkapnya…

 
2 Comments

Posted by on 9 January 2013 in Diary, IT, Tips

 

Tags: , , ,

Review Tablet Samsung Galaxy Tab 2 7.0

Kemaren aku posting tentang ITC Cempaka Mas tempat di mana aku beli Samsung Galaxy Tab 2 7.0. Nah, sekarang aku akan posting tentang si benda yang aku beli. Bagaimanakah feature, spesifikasi dari Samsung Tablet Galaxy Tab 2 7.0 yang aku beli ini? Mungkin bisa jadi bahan pertimbangan buat kamu-kamu yang mau beli juga. ^_^

Pertama, GalTab ini merupakan produk Samsung pertama yang ber-ICS alias Android 4.0. Terdapat banyak versi Android sejak sistem operasi besutan Google ini dirilis pertamakalinya. Penyempurnaan dilakukan dengan mengamati apa yang sebenarnya bekerja pada iPhone dan ponsel dengan sistem operasi Windows. Kemudian, mereka mencocokkannya dengan ponsel mereka: melihat apa yang tidak bekerja pada Android. Untuk info selengkapnya mengenai kelebihan dari Android 4.0 ICS bisa dilihat di sini.

Kedua, GalTab ini mengedepankan masalah multimedia. Video-nya bisa dikatakan bagus, tajam, plus tampilan fitur video editing, jadi bisa melakukan trim atau add video melalui tablet. Selain itu, bisa melakukan video chat sampai 9 orang sekaligus! Tapi y ga semuanya kelihatan, tetep satu-satu, yang sedang bicara baru tuh gambarnya nongol.

Untuk koneksi, GalTab jenis ini punya fitur All Share Play. Hampir sama seperti Apple, yang mengintegrasikan produk-nya, kali ini GalTab dapat melakukan All Share, sehingga kalau punya TV, tablet, ponsel, dan laptop Samsung dapat bertukar data dengan mudah via All Share. Sedangkan untuk komunikasi, ia ada ChatOn, atau istilah kerennya BBM Android, tapi sampe sekarang aku belum pernah nyoba, hehehe.

Untuk masalah aplikasi, ia ada Samsung Apps, selain Play Store tentunya. Ada Apps recommendation pula. Widgetnya lebih teratur, dengan ukuran yang sama dan lebih rapi, mengingat Android umumnya agak berantakan widgetnya.

Keyboarnya ada pengenal suara, berbahasa Indonesia. Jadi, tanpa mengetik, alias hanya ngemeng doang, kita bisa melihat hasilnya. Bagus untuk para wartawan tuh, hahaha. Screen capture sama kaya Galaxy Note, jadi bisa corat-coret langsung pake jari. Then, harga lebih murah dibandingkan dengan Samsung Galaxy Tab 7+ dengan spesifikasi yang hampir sama.

Baterai? Keren abissss.. g cepet abis walau dipake seharian, beda dengan BlackBerry, ataupun Samsung Galaxy seri yang lain, keren lah.

Namun, ada beberapa kelemahan dari GalTab ini yang musti diperhatikan, seperti berikut:

Baca Selengkapnya …

 
5 Comments

Posted by on 26 July 2012 in Diary, IT, Tips

 

Tags: , ,

Agar Baterai Laptop Awet

sumber gambar: rumpitekno.com

Kemaren pas “service” laptop di Lab. Komputer, temanku memuji about keawetan baterai laptopku, :-D. Iya, dari sejak pertama aku beli sampai sekarang (hampir tiga tahun) baterai laptopku masih lumayan awet, tidak berkurang jauh masa nyalanya dari ketika pertama kali beli. Biasanya kan yang namanya baterai laptop sering “bocor”, atau “ngedrop” lah istilahnya. Dipakai bentar aja udah langsung habis. Malah ada yang lebih ekstrim, kalau g nyolok listrik, laptop g bisa nyala.

Di sini aku akan sharing kan tips-tips merawat baterai laptop agar si baterai menjadi awet dan gak cepat bocor alias ngedrop. Tips-tips ini selain berasal dari diriku pribadi juga aku sarikan dari berbagai sumber, plus nasihat-nasihat bagus dari beberapa kolega.

Pada pemakaian laptop yang pertama kali, hendaknya baterai diisi (charger) sampai keadaan penuh. Biasanya ada indikator kalau baterai telah penuh, kalau Laptop Toshiba indikatornya adalah lampu, bila lampu telah berubah warna (orange menjadi kuning) maka segera cabut chargernya atau cabut colokan kabel yang terhubung ke charger. Disarankan pada pemakaian pertama kali laptop dalam keadaan mati (tidak dipakai). Setelah penuh, tunggu beberapa saat, jangan langsung dipakai.

Yang kedua tentu saja jangan pernah meninggalkan laptop saat sedang diisi. Ketika indikator telah menunjukkan bahwa baterai penuh, segera lepas chargernya. Ini sering terjadi pada teman-temanku di mana mereka sering meninggalkan laptop ketika sedang di-charger. Alasannya menunggu penuh, laptop ditinggalkan di mana mereka pergi makan, ke luar, dan lain sebagainya. Gak masalah si ketika mereka kembali baterai laptop belum penuh, sehingga ketika penuh, charger bisa segera dicabut. Namun yang terjadi biasanya adalah mereka kembali ketika baterai sudah penuh. Ini berbahaya. Ibarat kata begini, kita mengisi air ke dalam ember dan kita tinggal. Tahu-tahu ketika kita kembali air di ember sudah penuh dan meluber lagi. Selain tidak efisien, daya yang dialirkan terus-terus ke baterai di mana baterai sudah penuh akan merusak daya tahan baterai.

Memang sekarang ada teknologi ketika baterai sudah penuh, energi listrik yang masuk tidak akan mengisi baterai. Teknologi ini sudah mampu menghentikan pengisian jika sudah penuh. Jadi tidak perlu takut baterai akan rusak akibat over-charged yang menyebabkan over heat pada baterai. Tentu saja kita harus memeriksa apakah laptop kita dilengkapi teknologi semacam ini. Namun sekali lagi aku tidak menyarankan pengisian terus-menerus, kalau sudah penuh cabut.

Baca Selengkapnya …

 
2 Comments

Posted by on 15 July 2012 in Diary, IT, Tips

 

Tags: , , , , , ,

Tombol Fn Tidak Berfungsi [Laptop Toshiba Satellite L510]

Seharusnya pada hari ini aku kembali ke Rektorat untuk mengambil Surat Izin Rektor yang kemaren dijanjikan oleh Mbak Yolanda, Bagian Kerja Sama UNDIP. Oke, pagi-pagi aku sudah siap dan berangkat ke Semarang. Namun sesampai di sana, ternyata suratnya belum jadi :-(. Beruntunglah si Nela yang g jadi ke Semarang karena katanya lagi sakit. Sakit membawa berkah. Hahaha.

Yasudah, akhirnya diriku menyambangi kampusku dulu, sekadar untuk “maen”. Sebenarnya g cuma maen si, ada maksud di balik itu, hehehe. Karena di sana ada Lab. Komputer, maka aku mau me-“reparasi” laptopku. G tahu kenapa ketika aku utak-atik dulu (suka utak-atik tapi kadang g bisa balikin :-p) tiba-tiba tombol Fn tidak berfungsi. Tapi kasus di laptopku ini aneh, tombol Fn sebenarnya masih bisa berfungsi, soalnya ketika dipencet, nyala lampu kuning di bawah tombol F11. Namun, ada beberapa fungsi yang tidak bisa, seperti untuk menyalakan wireless dan bluetooth, sedangkan untuk brightness masih bisa berfungsi. Untungnya ketika saat aku utak-atik dan si Fn ngambek, wireless sudah nyala, jadi ya malah kebalik: nyala terus g bisa mati.

Awalnya aku pikir, install ulang saja lah, daripada repot-repot. Tapi ternyata itu bukanlah solusi yang tepat. Aku g tahu kenapa ya, tapi ketika aku install ulang, si laptop koq “masih sama saja” dengan yang dulu, hanya bedanya semua program ilang. Seharusnya kan wireless mati alias g nyala karena tidak ada drivernya, tapi koq ini masih nyala dan g mati. Begitulah, akhirnya aku hampirkan ni laptop yang bermasalah ke Lab. Komputer.

Aku akan sharingkan di sini, siapa tahu ada yang mengalami hal yang sama dengan diriku. Sebagai catatan laptopku adalah Toshiba Satellite L510.

Baca Selengkapnya …

 
17 Comments

Posted by on 13 July 2012 in Diary, IT, Tips

 

Tags: , , , , ,

Tips Beli Harddisk Eksternal

Hari ini merupakan hari yang melelahkan… Untuk kedua kalinya aku ke DIKTI, kali ini tidak hanya berdua dengan Mbak Vita, namun juga dengan Nela, yang kemaren g jadi ikut ke DIKTI dengan alasan “kesorean”. Aku dengan Mbak Vita ketemuan di Halte Bank Indonesia kemudian kami bareng-bareng naik Taksi (dengan orang tuanya Mbak Vita juga) ke Gedung DIKTI. Dan rencananya kami ketemuan dengan Nela di sana. Kami sempet lama nunggu si Nela karena dia belum tahu letak DIKTI di mana. Alhasil, dia (Nela), yang dianter pacarnya, muter-muter di Kawasan Gelora Bung Karno untuk mencari Gedung DIKTI.

Setelah semua ketemu di lantai 5, besar harapan kami akan progress hari itu. Maklum, kemaren kami cukup banyak dapat info, dan hari ini pun ekspektasi kami cukup tinggi. Pertama adalah kami ingin tahu bagaimana memperoleh SP Setneg yang kalau kita tidak dapat itu, maka dana beasiswa dari DIKTI tidak akan cair. Kedua adalah kami ingin mendapatkan Guarantee Letter (LG) yang akan berguna kalau nanti mengurus visa keberangkatan. Ketiga kami ingin tahu kapan jadwal pembekalan Gelombang II. Dan keempat, pertanyaan titipan Nela tentang surat kontrak dia dengan Rektor UNDIP yang hilang. Dengan semua pertanyaan itu, kami berharap akan mendapatkan “jawaban” yang memuaskan. Namun ternyata tidak sesuai dengan harapan kami. Pertama, Mbak Citra (staf DIKTI) tidak tahu cara ngurus SP Setneg, karena itu udah masuk dalam ranah BPKLN (Biro Perencanaan dan Kerja Sama Luar Negeri), yang rencananya akan diberi tahu pas pembekalan. Kedua LG sedang dalam proses, dan untuk punyaku, belum di”apa-apa”in karena attachment ku g kebaca, jadi harus kirim lagi. Ketiga belum ada jadwal, dan yang keempat si Nela diminta buat lagi, karena surat hilang di sana adalah hal yang biasa, gitu katanya.

Okelah meskipun seperti itu, progress yang aku dapatkan kali ini adalah aku tahu kontrak yang nantinya aku akan tandatangani, meskipun aku belum pembekalan (rencananya kontrak itu diberikan pas pembekalan). Inti-intip dulu, hehehe. Selain itu, kami yang Gelombang II (aku dan Nela) bisa ikut Pembelakan Gelombang I pada 5 Juli meski kami statusnya Gelombang I, tapi dengan konsekuensi tidak ada kamar karena kan jadwal kami pembekalan ada lagi. Ah gpp, kalau cuma tempat nginep mah gampang karena domisili ku udah di Jakarta. Plus progress hari itu yang kami sepakati adalah kami tahu kalau di DIKTI ada fotocopy-an =_=’.

Namun mengapa judulnya g ada kaitannya dengan DIKTI? Nah, yang akan aku share kali ini memang tidak ada kaitannya dengan DIKTI, yaitu tentang Tips membeli Harddisk Eksternal. Karena sepulang dari DIKTI, sekitar jam 12an lah, aku langsung hunting cari Harddisk, yang memang udah aku rencanakan sejak weekend kemaren namun g kesampaian. Karena udah di luar dan g ada kegiatan, y udah aku hunting aja.. Pertama aku ke Mangga Dua. Aku pernah ke Mangga Dua sekali, dulu, pas awal-awal ke Jakarta, cuman aku tidak tahu di mana Harco, yang katanya surga komputer. Gara-gara itu aku salah masuk ke Mangga Dua Square, dan di lantai yang tulisannya “Komputer”, ternyata sepi.. krik krik.. Karena kecewa aku akhirnya pulang dan memutuskan untuk hunting ke Ambassador (later on aku dikasih tahu Mas Sigit, temen kerjaku kalau aku salah masuk, bukan di Mangga Dua Square… oke). Dan akhirnya aku dapat deh, Harddisk Eksternal ukuran 1 Tera merk WD.

Mengapa aku beli yang itu? Alasanya akan aku bagi dalam Tips Membeli Harddisk Eksternal.

Baca Selengkapnya …

 
3 Comments

Posted by on 3 July 2012 in Diary, IT, Tips

 

Tags: , , , ,